Program KKN di Kampung Demunti, Pegunungan Arfak Papua Barat berlangsung 4 minggu, dilaksanakan oleh 5 mahasiswa, dengan tajuk ‘’Pengelolaan Tumbuh Kembang, Gizi dan Imunisasi Balita dan Anak Pra Sekolah’’. Kegiatan KKN bertempat di rumah Kepala Kampung Demunti (Sergius indow), pelaksanaan dimulai dari penyuluhan dan pembinaan terkait tumbuh kembang, gizi dan imunisasi pada balita dan anak pra sekolah dengan menggunakan leaflet yang sudah disiapkan oleh kelompok KKN bersama dosen pembimbing lapangan. Sasaran yang mendapatkan sosialisasi adalah orangtua yang memiliki balita di Kampung Demunti.
(dok. Sepriyanti ǀ Sabtu 30 Juli 2022 10:00 WIT)
Penyuluhan dan pembinaan terkait tumbuh kembang, gizi dan imunisasi pada balita dan anak pra sekolah, diawali dengan perkenalan oleh tim KKN, pembagian masker untuk peserta KKN sampai dengan penjelasan materi pentingnya posyandu untuk memantau tumbuh kembang, gizi dan pemberian imunisasi.
Seperti yang disampaikan oleh salah satu tim anggota KKN (Amelia tri pratiwi) kepada peserta, penilaian tumbuh kembang anak secara medis diperlukan untuk mengetahui apakah seorang anak tumbuh berkembang normal atau tidak, maka dari itu peserta diharapkan rutin melakukan kunjungan ke poyandu untuk timbang Berat Badan dan ukur Tinggi Badan anak, dan selalu memberikan makanan yang cukup gizi untuk diberikan pada anak-anak mereka.
Selain itu, imunisasi juga harus diberikan karena imunisasi ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit (Demunti 30/7/2022).
(Kampung Demunti30/7/2022, 10:00 WIT)
Kepala Puskesmas Hink menyampaikan terimakasih untuk terlaksananya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa STIKES Bakti utama Pati yang telah mengabdi selamaa 4 minggu di Kampung Demunti, Pegunungan Arfak Papua Barat. ‘’Saya mengucapkan terimakasih kepada pihak STIKES Bakti Utama Pati yang telah menyelenggarakan KKN di Kampung Demunti, Pegunungan Arfak Papua Barat’’ (Sabtu 30/7/2022).
Ucapan terimakasih tersebut disampaikan lantaran program kerja yang dilakukan mahaiswa KKN sangat dibutuhkan para penduduk Kampung Demunti khususnya ibu-ibu yang memilki anak balita. Kegiatan KKN ini memberikan dampak positif untuk penduduk agar penduduk semakin paham akan pentingnya tumbuh kembang, gizi dan imunisasi.
Dihadiri oleh banyak amei (sebutan ibu di Papua Barat), amei menyampaikan senang dengan kedatangan mahasiswa KKN, dengan adanya program ini amei jadi lebih paham tentang pentingnya pemantauan tumbuh kembang, gizi dan imunisasi.
By: Wawa