LABORATORIUM KEBIDANAN
Laboratorium Kebidanan adalah fasilitas atau tempat yang dirancang khusus untuk mendukung pembelajaran dan praktik ilmu kebidanan. Tempat ini biasanya terkait dengan institusi pendidikan seperti sekolah kebidanan atau fakultas kedokteran yang memiliki program kebidanan. Fungsi laboratorium kebidanan melibatkan berbagai aktivitas yang membantu mahasiswa kebidanan dan para profesional kesehatan dalam memahami dan mempraktikkan keterampilan serta pengetahuan yang terkait dengan kebidanan.
1. Pendidikan Praktis:Laboratorium Kebidanan menyediakan lingkungan praktis di mana mahasiswa kebidanan dapat mengasah keterampilan klinis mereka. Ini melibatkan latihan langsung pada manekin atau model yang dirancang untuk mensimulasikan situasi kebidanan, seperti persalinan atau perawatan pasien ibu hamil.
2. Simulasi Persalinan:Mahasiswa dapat berlatih simulasi proses persalinan dan perawatan kebidanan pada manekin yang meniru kondisi sebenarnya. Hal ini membantu mereka mengembangkan keterampilan di bidang seperti pemeriksaan fisik, pemantauan janin, bantuan persalinan, dan perawatan pasca persalinan.
3. Pelatihan Keterampilan Klinik:Mahasiswa dapat belajar dan mempraktikkan keterampilan klinikal, seperti pemberian obat intravena, pemeriksaan internal, dan pemberian perawatan prenatal dan postnatal. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan keahlian klinis mereka.
4. Pengembangan Pengetahuan:Laboratorium Kebidanan juga dapat digunakan untuk memperdalam pemahaman teoritis melalui penjelasan langsung, presentasi, dan penelitian. Ini membantu mahasiswa memahami aspek-aspek ilmiah dan teoritis dari kebidanan.
5. Evaluasi dan Penelitian:Beberapa laboratorium kebidanan juga dapat digunakan untuk keperluan penelitian dan evaluasi. Ini dapat mencakup studi terkait dengan perawatan maternal dan neonatal, efektivitas intervensi medis, dan pengembangan teknologi kesehatan terkini.
Laboratorium Kebidanan memainkan peran penting dalam membantu para profesional kesehatan dan mahasiswa kebidanan mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk merawat ibu hamil, melahirkan, dan merawat bayi baru lahir.
Laboratorium di STIKes Bakti Utama Pati Merupakan fasilitas yang di gunakan sebagai praktik mahasiswa setelah pembelajaran teori, di dalam laboratorium juga terdapat tata tertib dan juga mekanisme praktik laboratorium.
Praktikum Laboratorium: Pertolongan Persalinan
Pertolongan persalinan adalah serangkaian tindakan atau prosedur medis yang dilakukan untuk membantu ibu saat proses persalinan atau kelahiran bayi. Tujuan dari pertolongan persalinan adalah untuk memastikan bahwa proses persalinan berjalan dengan aman dan memberikan perhatian yang diperlukan kepada ibu dan bayi. Pertolongan persalinan melibatkan berbagai aspek, termasuk pemantauan kesehatan ibu dan bayi, pengelolaan ketidaknyamanan atau rasa sakit, serta intervensi medis jika diperlukan.
Praktikum Laboratorium: Asuhan Kehamilan
Tenaga kesehatan dituntut untuk menjadi seorang profesional dalam memberikan pelayanan pada masyarakat, salah satunya profesi bidan. Praktikum Asuhan kehamilan merujuk pada perawatan dan pemantauan yang diberikan kepada ibu hamil selama masa kehamilan. Tujuan dari asuhan kehamilan adalah untuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan ibu serta perkembangan yang optimal bagi janin yang dikandungnya. Asuhan kehamilan melibatkan sejumlah aspek, termasuk pemantauan kesehatan, edukasi, konseling, dan intervensi medis bila diperlukan.
Praktikum Laboratorium: Asuhan Bayi Baru Lahir
Asuhan bayi dari lahir, juga dikenal sebagai perawatan neonatal, melibatkan serangkaian tindakan dan pemantauan yang bertujuan untuk memastikan kesehatan, kenyamanan, dan perkembangan optimal bayi yang baru lahir. Asuhan ini mencakup berbagai aspek, dari pemeriksaan fisik hingga perawatan kulit dan pemberian makan.
Bayi baru lahir juga membutuhkan perawatan yang dapat meningkatkan kesempatan menjalani masa transisi dengan berhasil.Adaptasi neonatal (bayi baru lahir) merupakan proses penyesuaian fungsional neonatus dari kehidupan di dalam uterus ke kehidupan di luar uterus (Rahardjo dan Marmi, 2015 : 11).
Praktikum Laboratorium: Konseling KIA
Konseling Kebidanan adalah bentuk dukungan emosional dan informasional yang diberikan kepada wanita selama kehamilan, persalinan, dan masa purna persalinan. Tujuan konseling kebidanan adalah membantu wanita dan keluarganya memahami dan mengatasi aspek-aspek fisik dan emosional dari kehamilan dan persalinan. Konselor kebidanan biasanya adalah profesional kesehatan seperti bidan atau perawat yang memiliki pelatihan khusus dalam memberikan dukungan emosional dan informasi terkait dengan kehamilan dan persalinan.
Berikut adalah beberapa aspek yang biasanya dicakup dalam konseling kebidanan:
Konseling kebidanan dapat diselenggarakan secara individu atau dalam kelompok, dan dapat terjadi di berbagai pengaturan, termasuk fasilitas kesehatan, klinik, atau rumah sakit. Penting untuk mencari dukungan dan informasi yang sesuai dengan kebutuhan individu dan keluarga.
Beberapa Foto Kegiatan KBM di Laboratorium Kebiadanan