Dalam rangka peningkatan mutu pelaksanaan program dan pengembangan di lingkup internal managemen, tuntutan kualitas dan kuantitas mutu program merupakan keharusan karena penyelenggaraan pelaksanaan program dan pengembangan yang bermutu merupakan bagian dari akuntabilitas. Akuntabilitas menggunakan prinsip-prinsip yang tidak memberi peluang untuk merubah konsep dan implementasi perencanaan, baik perubahan terhadap program, besaran dana pelaksanaan maupun sasaran. Akuntabilitas mampu membatasi ruang gerak terjadinya perubahan dan pengulangan serta revisi perencanaan. Sebagai alat kontrol akuntabilitas publik memberi kepastian pada aspek-aspek penting perencanaan, dan pelaksanaan program serta pengembangan di lingkungan internal managemen STIKes Bakti Utama Pati.
Guna mencapai akuntabilitas terhadap penyelenggaraan pelaksanaan program dan pengembangan di lingkup internal managemen, kegiatan Survei manfaat dan kepuasan mitra kerjasama sebagai wahana kontrol dan pengendalian program mulai dari proses perencanaan, implementasi, output dan outcome yang diharapkan. Oleh karena itu untuk mewujudkan akuntabilitas pelaksanaan program dan pengembangan dibutuhkan adanya program Survei manfaat dan kepuasan mitra kerjasama dengan menggunakan suatu aturan, ukuran dan kriteria sebagai indikator keberhasilan suatu pekerjaaan atau perencanaan.
Grafik tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar mitra kerjasama merasa puas atas hasil kerjasama dengan STIKes Bakti Utama Pati dalam 1 tahun terakhir yaitu sejumlah 20 mitra (83 %), sedangkan sisanya merasa cukup puas sebanyak 4 mitra (16,6%) dan tidak ada mitra yang kurang puas terhadap kerjasama dengan STIKes.