BEM Hadirkan Anak-anak Spesial untuk Ceria Bersama di STIKes BUP

Badan Eksekutif Mahasiswa STIKes Bakti Utama Pati mengadakan bakti sosial pada hari Jumat 18 November 2022 dan diselenggarakan di auditorium STIKes Bakti Utama Pati. Kegiatan bakti sosial ini mengusung tema “ Ceria Bersama Anak Spesial”

Jumat , 18 November 2022 I Pukul 15.45 WIB

(Dok. Zulva, Foot bersama Anak-anak Spesial dalam Bakti Sosial di Stikes Bakti Utama Pati)

Kegiatan ini sebagai upaya untuk menanamkan rasa peduli antar satu dengan yang lain sekaligus sebagai langkah yang menggambarkan tindakan yang tidak ada hentinya dalam berbuat baik kepada sesama. Kegiatan kali ini disambut hangat oleh masyarakat terbukti dengan banyaknya perserta yang turut hadir memeriahkan kegiatan tersebut yaitu  sebanyak 65 anak sepsial (4 tidak hadir)

Jumat , 18 November 2022 I Pukul 15.45 WIB

Dok. Zulva, Penyerahan bingkisan anak spesial

Kegiatan diawali dengan penyerahan bingkisan secara simbolik  kepada perwakilan teman sepesial yaitu Ilham Putra Ramadhan, Ragil Kusuma Mardati dan Devita Daviano. Yang menarik adalah dalam bingkisan tersebut terdapat alat tulis sebagai simbol agar teman sepesial ( yatim/Piatu) tetap semanggat belajar dalam menggapai cita-citanya.

Jumat , 18 November 2022 I Pukul 15.45 WIB

Dok. Zulva, Ekspresi antusias anak spesial di Stikes Bakti Utama Pati

Menurut Ilham Putra Ramadhan (teman Spesial) mengatakan bahwa dirinya senang dengan diadakannya acara bakti sosial bersama anak sepesial ini karena dapat bertemu dan berkenalan dengan teman barunya. Ilham juga berharap agar acara ini dapat berlanjut lagi kedepannya, sehingga ia dapat merasakan kembali keseruan bersama teman sepesial lainnya kembali.

Jumat , 18 November 2022 I Pukul 15.45 WIB

Dok. Zulva, Kak Roh Mendongeng dalam Ceria Bersama Anak Spesial

Kegiatan bakti sosial juga dimeriahkan oleh pendongeng Pantura “ Kak Roh” yang disambut hangat oleh para teman sepesial yang pada kesempatan kali ini Kak Roh bercerita mengenai pentingnya menyayangi kedua orang tua serta pentingnya untuk menjaga sholat. Tak hanya itu Kak Roh juga bercerita menggunakan media boneka tangan berbentuk monyet yang kerap disebut “Rocky” yang disambut gelak tawa oleh teman sepesial.

Menurut Uswatun Kasanah.S.Si.T.,M.Kes  (Waket tiga bidang kemahasiswaan) acara bakti sosial kali ini murni didanai oleh mahasiswa melalui penggalangan dana, yang diharapkan kegiatan ini dapat diselenggarakan lagi kedepannya.

Diharapkan melalui bakti sosial ini  dapat memberikan manfaat  bagi masyarakat, yaitu mendapatkan pelayanan melalui berbagai rangkaian kegiatan yang berlangsung. Selain itu, mahasiswa yang terlibat diharapkan mampu mengaplikasikan secara langsung ilmu dan pengetahuan yang didapat untuk kepentingan masyarakat, sarana pendidikan dan pelatihan non formal yang dilakukan dengan terjun langsung ke lapangan.

Silfina (ketua panitia) menyampaikan rasa haru dan bahagia karena bisa menyelenggarakan acara spesial ini bersama anak-anak spesial. Silfina berharap acara ini bermanfaat bagi anak-anak dan dapat dilaksanakan rutin tahunan.

By. Izah Nia R.

BERSAMA EMI SURYANI, M.MID STIKES BAKTI UTAMA PATI ADAKAN WORKSHOP MODEL PEMBELAJARAN PRAKTIK KLINIK

PATI-JAWA TENGAH

Dalam rangka meningkatkan kompetensi, STIKes Bakti Utama Pati adakan Workshop yang bertemakan Model Pembelajaran Praktik Klinik Prodi Pendidikan Profesi Bidan dan refresing Preceptor Menthorship. Kegiatan Workshop berlangsung selama dua hari yaitu tanggal 7 – 8 November 2022 yang bertempat di aula STIKes Bakti Utama Pati.

Senin, 7 November 2022 | 12: 45 WIB

(Dok. Bagus, Kegiatan Workshop di STIKes Bakti Utama Pati)

Pembelajaran klinik ini merupakan kegiatan yang sangat penting pada tahap profesi, dengan dihadiri 38 CI lahan praktik yang berasal dari pelayanan kesehatan dan 23 dosen sarjana serta dosen profesi workshop ini berjalan dengan sangat baik.

Senin, 7 November 2022 | 13: 30 WIB

(Dok. Bagus, Kegiatan penyerahan plakat oleh ketua STIKes Kepada Narasumber)

Dalam Sambutannya Ketua STIKes Bakti Utama Pati Irfana Tri Wijayanti S.SiT,M.Kes.,M.Keb menyampaikan pentingnya model pembelajaran praktik klinik karena CI dan dosen mendapatkan pengalaman nyata untuk mencapai kemampuan professional yang meliputi intelektual, teknikal dan interpersonal. Model pembelajaran praktik klinik yang didukung oleh badan ilmu yang sesuai dengan bidangnya akan lebih jelas kerja keilmuanya dan aplikasinya sehingga pelayanan bidan kepada masyarakat akan jauh lebih komprehensif dan menguntungkan banyak pihak.

Tujuan dari kegiatan workshop ini adalah adanya pembinaan ketrampilan intelektual, teknikal dan interpersonal, mengingat program pendidikan profesi juga menjadi salah satu pembelajaran klinik dimana lahan praktik yang digunakan antara lain Rumah Sakit, Klinik Bersalin sampai dengan Puskesmas.

Senin, 8 November 2022 | 15: 30 WIB

(Dok. Bagus, Kegiatan Workshop di STIKes Bakti Utama Pati)

Emi Suryani,M.MiD dalam kesempatanya mengungkapkan “Dosen/pembimbing klinik menjadi role model , maka dari itu dosen sebaiknya memberikan pengaruh yang positif kepada mahasiswa sehingga perilaku yang negatif harus dibatasi, menumbuhkan sikap profesionalisme , meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal serta memacu mahasiswa untuk belajar aktif”.

Dengan demikian Output yang diharapkan dari kegiatan workshop ini adalah CI dan dosen mampu menunjukkan unsur utama dalam pendidikan profesi sehingga proses pembelajaran di klinik  kepada mahasiswa dapat berjalan dengan baik mengingat preceptor klinik bertanggungjawab menentukan metode pembelajaran di klinik.

 

By Humas