STIKES BAKTI UTAMA PATI MENGELAR PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI TAHUN 2021

Pati, STIKes Bakti Utama Pati menggelar agenda tahunan berupa pemilihan mahasiswa berprestasi atau pilmapres bagi mahasiswa yang berpotensi di bidang akademik dan non akademik. Acara ini diikuti oleh sejumlah mahasiswa dari program studi Diploma 3 Kebidanan dan Sarjana Kebidanan.

Acara yang berlangsung secara daring dan luring sesuai protokol kesehatan ini menghadirkan juri Ibu Uswatun Kasanah dan Ibu Naomi Parmila Hesti Savitri.

Acara pemilihan mahasiswa berprestasi STIKes Bakti Utama Pati ini melalui 3 kali eliminasi sebelum masuk ke final. Tiga orang penerima penghargaan mengusung judul yang sangat menarik untuk mereka presentasikan di depan juri.

Selain item presentasi artikel, juri melakukan penilaian terhadap kemampuan bahasa Inggris, kepribadian, prestasi akademik & non akademik yang pernah diperoleh, keaktifan dalam berorganisasi, keterlibatan dalam penelitian dan pengabdian masyarakat serta perolehan karya lainnya, misalnya hak cipta.

Kegiatan tersebut mengusung tema “Earth Day atau Hari Bumi”. Pemilihan tema tersebut lantaran kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya menjaga bumi mulai menurun apalagi di era pandemi covid-19 seperti ini. Febrianti Puspitasari sebagai mahasiswa berprestasi 1 mengangkat judul “Pulihkan Bumi Kita di Tengah Pandemi Covid-l9”. Sementara itu, Evita  Nurrul Agustin membawakan judul “Bersahabat dengan Bumi”  dan Riyantika menyuguhkan artikel nya dengan judul “Inovasi Pengelolaan Sampah Medis dengan Memanfaaatkan Handscoon Obgyn dan Selang Infus Bekas Menjadi Alat Peraga Phantom Lengan”.

Sebagai generasi muda dan generasi terpelajar, kita seharusnya sadar akan pentingnya menjaga bumi demi kebaikan masa depan. Kita juga harus mampu memberikan edukasi kepada warga sekitar tentang manfaat yang akan kita peroleh dari menjaga dan melestarikan bumi.

Pada tanggal 30 September 2021, penyerahan penghargaan pilihan mahasiswa berprestasi 2020/2021 dilakukan dan disaksikan oleh para dosen serta mahasiswa baru STIKes Bakti Utama Pati bertepatan dengan penutupan program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2021 secara daring dan luring. Harapannya pemberian penghargaan ini dapat dijadikan sebagai motivasi agar mahasiswa baru terpacu untuk mengembangkan kemampuannya di bidang akademik dan non akademik.

By Vivi & Iyuz

PELATIHAN PENANGANAN GAWAT DARURAT OBSTETRI & NEONATUS” STIKES BAKTI UTAMA PATI KERJASAMA MST-119

STIKes Bakti Utama Pati menyelenggarakan Pelatihan Penanganan Gawat Darurat Obstetri dan Neonatal (PPGDON) kerjasama dengan tim Medical Service & Training 119 yang dilaksanakan pada tanggal 05-10 Oktober 2021. PPGDON dilaksanakan secara daring selama 4 hari melalui zoom dan 2 hari secara luring.

PPGDON adalah pelatihan yang berorientasi pada pertolongan penderita sejak pre hospital. Pelatihan ini berfokus pada kemampuan live saving skill, kognitif, afektif maupun psikomotor kegawatdaruratan obstetri neonatus bagi tenaga kesehatan khususnya Bidan, dengan harapan mereka telah memiliki skill dasar dalam penanggulangan kegawatdaruratan serta mampu mempercepat respontime kegawatdaruratan obstetri dan neonatus.

Seperti kita ketahui pelayanan medis membutuhkan kecepatan, ketepatan dan kecermatan dalam pelaksanaannya untuk mencegah kematian maupun kecacatan yang dapat dialami oleh pasien. Untuk itu diperlukan tenaga medis yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menangani kegawatdaruratan medis sehingga kematian pada ibu dan anak dapat dicegah.

PPGDON menjadi rutinitas kegiatan yang diselenggarakan oleh STIKes BUP, namun sempat tidak diadakan karena terkendala adanya Covid-19. Tahun ini STIKes Bakti Utama Pati kembali menyelenggarakan PPGDON bekerjasama dengan MST 119. Jumlah peserta pelatihan pada kesempatan ini sejumlah 49 orang dengan latar belakang mahasiswa, bidan, dan dokter. Pembicara pada pelatihan ini antara lain dokter spesialis obsgyn, spesialis jantung, spesialis bedah ortopedi, spesialis anak, spesialis anestesi, spesialis paru, magister kebidanan dan ners gadar.

Kegiatan PPGDON berjalan dengan lancar dan peserta yang aktif pelatihan PPGDON mendapatkan gift dari inez cosmetics, dari panitia maupun dari MST 119. Dalam acara ini dukung oleh Inez Cosmetics. Bagi peserta PPGDON yang terbaik juga mendapatkan penghargaan dari STIKes Bakti Utama Pati.

Sebagai peserta terbaik 1 adalah Apriana Tri Subekti (Puskesmas Gunungwungkal Pati), peserta terbaik 2: Hesti Inneke Supriyanti (Puskesmas Kaliori Rembang), dan peserta terbaik 3: Emi Rusmiyanti (Puskesmas Jaken Pati).

Selain itu, peserta yang beruntung mendapatkan gift adalah Xaveria (peserta terjauh_Jakarta & aktif), Sri Pinti Rahmawati (peserta paling senior dan aktif), Siti Aisah (pendaftar pertama & aktif), Aninditya (non bidan & aktif), Eva Eiji, Sudarni, Istiani serta Nisa Ainul Mufidah. Mereka semua adalah peserta teraktif. Selain itu, ada doorprize kejutan yang diberikan kepada Setiani.

Siti Aisah sebagai perwakilan peserta dalam memberikan kesan & pesannya menuturkan bahwa mereka sangat puas atas penyelenggaraan PPGDON ini, meskipun pelatihan secara luring tetap menjadi pilihan terbaik. “Pertemuan yang hanya 4 hari daring dan 2 hari luring ini terasa begitu singkat. Kami sangat berterima kasih karena pelatihan ini memberikan kami pengetahuan dan keterampilan baru, terutama dalam penanganan gawat darurat non kebidanan. Dalam penanganan kegawatdaruratan kebidanan, kami dapat meningkatkan kompetensi memberikan kegawatdaruratan perdarahan persalinan, resusitasi neonatus, manual plasenta, serta penyulit kala 2”. Lebih lanjut Siti Aisah mengatakan, “Hal lain yang sangat menunjang pelayanan kegawatdaruratan kebidanan adalah adanya skill di stase EKG, evakuasi dan balut bidai, initial assesment, RJP bersama Ners gadar”.

 

By Tika & Iyuz

Siapkan Mahasiswa Unggul, STIKes Bakti Utama Pati Gelar PKKMB Secara Daring dan Luring

 

Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru atau biasa disebut PKKMB merupakan wahana bagi Perguruan Tinggi untuk memperkenalkan dan mempersiapkan mahasiswa baru dalam proses transisi menjadi mahasiswa yang dewasa dan mandiri, mempercepat proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan yang baru, memberikan bekal untuk keberhasilannya menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi agar kelak mahasiswa akan menjadi alumni yang memiliki kedalaman ilmu, keluhuran akhlak, cinta tanah air serta berdaya saing global.

PKKMB STIKes Bakti Utama Pati telah usai. Kegiatan tersebut berlangsung selama 4 hari. Dimulai dari tanggal 27 September 2021 s.d. 30 September 2021 pukul 07.00 – 16.00 WIB. Dengan sistematika 3 hari dilaksanakan secara daring via Zoom Meeting dan 1 hari secara luring di Ruang Aula STIKes Bakti Utama Pati.

 

PKKMB STIKes Bakti Utama Pati ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus. Sedangkan tujuan-tujuan lain diantaranya :

  1. Menanamkan kesadaran berbangsa, bernegara, bela negara, serta peduli lingkungan dan masyarakat sesuai dengan 4 (empat) pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika).
  2. Memperkenalkan sistem pembelajaran dan kehidupan sivitas akademika di perguruan tinggi dengan menanamkan nilai nilai dasar pendidikan dan Perguruan Tinggi.
  3. Memperkenalkan hak dan kewajiban sebagai mahasiswa, sebagai insan pra dewasa, bagi diri dan lingkungan sekitar.
  4. Mewujudkan kampus yang ramah (inklusif), aman dan sehat.
  5. Memperkenalkan kiat sukses belajar dan mengembangkan diri di Perguruan Tinggi melalui konsepsi dan praktik Merdeka Belajar: Kampus Merdeka.
  6. Merancang hari esok generasi unggul yang mandiri dan bertanggung jawab.
  7. Mewujudkan mahasiswa menjadi pembelajar yang lincah dan tangguh (powerful agile learner).

Meskipun dilaksanakan secara daring, baik mahasiswa D3, S1, maupun Pendidikan Profesi mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PKKMB dengan baik. Pelaksanaan PKKMB hari ke-4 di Ruang Aula pun berjalan dengan efektif dan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Dari kegiatan tersebut, diharapkan dapat menuai hasil diantaranya :

  1. Mahasiswa memahami dan mengenali lingkungan barunya, terutama organisasi dan struktur perguruan tinggi, sistem pembelajaran dan kemahasiswaan.
  2. Meningkatnya kesadaran berbangsa, bernegara, dan cinta tanah air dalam diri mahasiswa baru.
  3. Mahasiswa memahami arti pentingnya pendidikan yang akan ditempuhnya dan pendidikan karakter bagi pembangunan bangsa serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
  4. Terciptanya persahabatan dan kekeluargaan antar mahasiswa, dosen serta tenaga kependidikan.

Salah seorang mahasiswa dari prodi S1 Kebidanan, Stefani Dhea Firnanda mengaku sangat senang dapat mengikuti PKKMB STIKes Bakti Utama Pati Tahun 2021.

“Menyenangkan, ditambah dengan pembicara-pembicara yang sangat berkompeten. Materi yang diberikan sangat membantu saya sebagai mahasiswa baru sehingga saya bisa mengetahui bagaimana STIKes Bakti Utama Pati, mengetahui kiat sukses belajar dan pengembangan diri melalui konsep Merdeka Belajar, etika menjadi mahasiswa dan bersosial media, serta sistem perkuliahan yang ada. Selain itu, saya juga bisa memiliki banyak teman dari berbagai penjuru daerah.”

Selain kesan yang menyenangkan, mahasiswa asal kota Jakarta Pusat tersebut juga memiliki harapan terhadap kegiatan PKKMB STIKes BUP tahun ini.

“Semoga dengan adanya PKKMB ini, saya dan teman-teman bisa menjadi mahasiswi yang berakhlak baik dan berbudi luhur, memahami arti pentingnya pendidikan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, serta menghargai sesama seperti teman satu angkatan, kakak tingkat, dosen, dan staff lainnya.”

Walaupun dilaksanakan secara daring, tetapi PKKMB STIKes Bakti Utama Pati tahun ini mendapat kesan yang menyenangkan bagi mahasiswa baru STIKes BUP.

S1 Reguler_Stefani Dhea Firnanda

Webinar Nasional “Sehat & Bugar Bagi Ibu Hamil & Menyusui Dengan Asuhan Kebidanan Holistik”

IKes Bakti Utama Pati merupakan perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan Kebidanan (Diploma Tiga Kebidanan, Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan). Dalam melaksanakan program pendidikan, sebagai upaya peningkatan pengetahuan masyarakat dalam bidang kesehatan maka mahasiswa memiliki kontribusi untuk mengadakan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat luas. Webinar Nasional yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Prodi Sarjana Kebidanan merupakan implementasi kegiatan pengabdian masyarakat yang terintegrasi dalam Kuliah Kerja Nyata. Webinar Nasional yang telah diselenggarakan pada hari Sabtu 18 September 2021 merupakan bentuk dan aksi nyata dari kegiatan mahasiswa untuk berkontribusi dalam kegiatan pengabdian. Acara tersebut diikuti oleh mahasiswa kesehatan, praktisi kesehatan, dosen kesehatan serta masyarakat umum dengan jumlah peserta lebih dari 2000.

Kegiatan tersebut mengusung tema “Sehat dan Bugar bagi Ibu Hamil dan Menyusui dengan Asuhan Kebidanan Holistik” pemilihan tema tersebut adalah karena masih banyak ibu hamil pada Trimester Terakhir mengalami peningkatan kecemasan atau kekhawatiran dan ketidaknyamanan fisik seberti nyeri punggung, pusing, bengkak pada kaki, mual muntah. Ironisnya masih banyak ibu hamil maupun masyarat umum belum tahu tentang cara untuk mengatasi hal tersebut, sehingga masih banyak terjadi masalah-masalah pada saat menjelang persalinan maupun pada saat menyusui.

Pada acara tersebut diisi oleh beberapa narasumber, yaitu  M Ferry Wong beliau merupakan peraih rekor MURI. Kemudian Adelina Anastasia A.,S.Si., S.Psi beliau merupakan konselor keluarga , programmer terapi individu & keluarga. Dan Ana Rofika, S.S.T.,M.Kes, dimana beliau merupakan Ketua Prodi Sarjana Kebidanan STIKes bakti Utama Pati. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting yang melibatkan partisipasi aktif mahasiswa sebagai panitia penyelenggara yang mengelola kegiatan pelaksanaan webinar Nasional dengan didampingi oleh Dosen Pendamping.

Adelina Anastasia A, S.Si., S.Psi menyampaikan materi pertama yaitu dengan materi “Mindfullness Treatment untuk Ibu Hamil, Bersalin Dan Ibu Menyusui” beliau meyampaikan bahawa Mindfulness adalah kondisi di mana seseorang benar-benar dalam penuh kesadaran, individu tidak membiarkan pikiran melayang pada kejadian di hari kemarin atau rencana pada esok hari. Individu hanya fokus pada kegiatan yang dikerjakan pada saat itu. Beliau juga menyampaikan point dari mindfulness yaitu ada 5 diantaranya Awareness, Attention, No Judgement, Now and Here, Acceptance.

Pemateri kedua disampaikan oleh M Ferry Wong dengan materi “Aplikasi Jaripunktur pada Ibu Hamil dalam Mempersiapkan Persalinan dan Menyusui”. Beliau menyampaikan Jaripunktur merupakan cabang dari Ilmu Pengobatan Tradisional China \ (TCM) yang hanya terfokus pada jari-jari tangan dan kaki. jaripunktur juga bisa dilakukan untuk induksi persalinan yaitu dengan menekan titik Li 4. Pemijatan dilakukan dengan 3 cara, yaitu : menekan saja tepat di titik jari, memutar tekan, serta menekan gerak dari dalam ke luar jari

Kemudian materi terakhir disampaikan oleh Ana Rofika, S.S.T.,M.Kes dengan materi “Breast Massage dalam Mempersiapkan dan Mempelancar ASI” dalam materinya beliau menyampaikan Breast Massage merupakan pijatan diarea payudara yang merangsang serabut saraf sehingga memacu hipofise posterior untuk melepas hormone oksitopsin dalam darah. Cara memijatnya yaitu dengan menggunakan buku jari tangan, gerakan dimulai dari bagian atas kemudian ke samping dan kebawah secara sirkuler lakukan minimal 20-30 kali. Setelah itu kompres payudara dengan air hangat kemudian air dingin masing –masing selama 10 menit. Pemijatan payudara membutuhkan waktu 10-15 menit dan bisa dilakukan 2-5 kali dalam seminggu.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat diakses melalui channel YouTube STIKes Bakti Utama https://www.youtube.com/watch?v=59rEF83jdx4 Pati juga untuk memberikan keterjangkauan akses oleh segenap masyarakat memiliki pengetahuan dan ketrampilan untuk mengaplikasikan asuhan komplementer selama kehamilan dan menyusui melalui konsep mainfullnes, jaripuntur dan Breast Massage sebagai sebuah asuhan kebidanan yang holistic.